Pertama kali saya memasuki ruangan itu pada awal tahun 2001, sesi wawancara dengan user, sekitar setengah jam saya menjawab pertanyaan dari 2 orang pewawancara.
Kesempatan kedua saya masuk ke ruangan, saat divisi sdm menyerahkan saya ke user, hampir 3 bulan dari wawancara. Seseorang menyambut saya di ruangan itu, tampaknya beliaulah pemilik ruangan, segera saya merasakan wibawa beliau, kelak dari bapak ini saya banyak menyerap ilmu, walaupun kadang beliau tidak menyadarinya. Pemilik ruangan itu mengenalkan saya ke seluruh stafnya, dan juga staf divisi sebelah, lalu beliau mengantar saya menemui pimpinan puncak.
Waktu berlalu, saya ditempatkan bersama staf yang lain di ruangan besar, hanya sesekali saja saya masuk ke ruangan itu.
Pertengahan tahun 2007 saya mendapatkan tugas di kota lain hingga pertengahan tahun 2011, kemudian ditugaskan di unit usaha lain, sebelum akhirnya pada tahun 2012 saya kembali ke ruangan besar itu.
Kali ini saya ditempatkan di ruangan di sudut gedung, ruangan yang dulu hanya sesekali saja saya masuki. Berat beban terasa saat mengetahui tugas baru ini, terbayang betapa besarnya tanggung jawab yang harus saya emban, terlintas pula para pendahulu, pengguna ruangan ini, semua memiliki rekam jejak yang baik.
2 bulan berlalu, dan saya masih berupaya menemukan ritme, datang lebih awal, pulang lebih akhir, serta membawa kerjaan pulang saya lakukan, tinggal tersisa 1 bulan lagi, 1 bulan yang akan menentukan seberapa pantas saya disini..
One thought on “Ruangan di Sudut Gedung”